Beberapaalat dan bahan yang digunakan untuk memperbaiki retak pada beton Alat dan Bahan Sikat kawat Pasir, kerikil dan semen Selang Taman Beton Instan Lem beton Sarung Tangan Kerja Pahat Tangan Martil / palu Roskam besi atau kayu Langkah 1 Memperbaiki Retak Rambut
injeksibeton adalah memperbaiki beton retak dengan menggunakan matrial epoxy grout reasin. metode memperbaiki beton retak dan pecah ini yaitu dengan bantuan tekanan , memasukan matrial epoxy grout reasin kedalam jalur retakan sehinga beton yng telah terpisah akibat pecah dapat mengikat kembali sehingga terhindar dari kerusakan yang lebih besar.
Salahsatunya adalah dengan menggunakan produk-produk pelapisan beton yang berkualitas baik. Produk-produk pelapisan atau flooring dari Epigen bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memperbaiki beton anda yang retak. Produk-produk pelapisan Epigen dibuat untuk membantu mengatasi keretakan atau kerusakan pada beton dengan lebih cepat dan kuat.
PerbaikanBeton Retak dgn cara injeksi epoxy yg bertujuan utk mengikat kembali beton terpisah akibat keretakan. Harga Perbaikan beton retak Perbaikan beton retak merupakan sebuah proses pengerjaan untuk mengembalikan ikatan beton yang awalnya sebuah kesatuan utuh menjadi terpisah (kondisi retak atau pecah). DPRD 3 Jalan RW Indah No 10
4TC2Rq. Friday, February 20th 2015. Cara Mengatasi Beton Retak. Paling tidak ada sedikitnya 3 bidang beton yang cenderung retak dari mulai yang membahayakan, sedang dan tidak membahayakan. Beberapa Cara Mengatasi Beton Retak Cara mengatasi beton retak – Dalam pelajaran Bahasa Indonesia saat sekolah dulu ada peribahasa “Tak Ada Gading yang Tak Retak”. begitu juga di dunia beton. Pada artikel kami sebelumnya sudah dibahas mengenai penyebab beton retak yang dibagi menjadi 2 yaitu beton retak saat pembuatan beton dan beton retak setelah proses pembetonan selesai, baca juga Penyebab Beton Retak Jika pada artikel tsb kami membahas tentang penyebab keretakannya, pada artikel kali ini kami akan membahas tentang solusi mengatasi beton yang sudah terlanjur retak. Paling tidak ada sedikitnya 3 bidang beton yang cenderung retak 1. Retak Pada Balok Beton Retak struktur pada balok suatu struktur bangunan mempunyai pola retakan vertikal atau diagonal yang juga terdapat pola retak rambut. Retak pada balok bisa dikategorikan menjadi retak struktur, bisa terdiri dari retak lentur memiliki pola retak vertikal/tegak biasanya dikarenakan beban yang melebihi kemampuan balok untuk menopang plat diatasnya dan retak geser memiliki pola retak diagonal/miring yang biasanya terjadi setelah adanya retak lentur pola vertikal. Retak geser juga bisa terjadi krn terkena gempa bumi. Retak pada balok dapat terjadi karena proses pengerjaan betonnya tidak sempurna. Bila terjadi retak retak kecil atau retak rambut biasanya terjadi karena pengaruh lingkungan, hal paling umum yang terjadi yaitu krn terkena sinar matahari langsung dan air hujan. Alternatif solusi Beri tambahan kolom atau tiang kecil di sekitar retakan tsb yang berfungsi untuk membantu menopang beban dan menyalurkannya ke bawah atau pondasi. Jika balok yang retak tsb tidak memungkinkan diberi tambahan kolom tambahan, injeksikan epoxy pada retakan, kemudian besarkan balok dengan memberikan perkuatan dari luar eksternal. Jika retakan yang terjadi kecil lakukan penambalan menggunakan plasteran agar besi tulangan tidak terkena udara luar yang berakibat karat. 2. Retak Pada Kolom Beton Retak pada kolom suatu bangunan dikategorikan menjadi 3 jenis retak yang membahayakan, sedang dan membahayakan jika tdk segera ditangani. Lalu apa saja penyebab kolom bisa retak? A. Retak Geser Retak yang terjadi membentuk pola retak diagonal atau miring pada kolom biasa disebut retak geser. Penyebabnya krn terjadi gaya pada arah horizontal/datar. Retak geser spt ini cukup membahayakan jika tdk segera ditangani krn bisa menyebabkan kolom tsb roboh & gak mampu menopang bangunan. B. Retak Lentur Keretakan yang terjadi membentuk pola horizontal / datar, penyebabnya krn tekanan yang berlebih pada kolom tsb. Sama dgn retak geser diatas, retak lentur harus segera ditangani. C. Selimut Beton Terkelupas Selimut beton atau permukaan terluar dari kolom bisa terkelupas hal tsb krn kualitas atau mutu beton saat pembuatannya terdahulu kurang baik mutunya, sehingga selimut beton pada kolom tsb tdk kuat menopang beban dan mudah pecah/terkelupas. Kontrol terhadap pembuatan beton sedari awal mutlak diperlukan agar mutu beton tetap terjaga untuk menghindari beton retak. D. Tulangan Bengkok Bila kita melihat ada kolom utama suatu bangunan terlihat bengkok hal itu bisa disebabkan karena besi tulangannya terlalu kecil atau karena besi ring-nya sengkang kurang rapat. Simak terus cara mengatasi beton retak lanjutan dibawah ini ya… E. Retak Rambut Dengan Pola Tidak Beraturan Saat anda membangun rumah dan terjadi retak rambut dengan pola tidak beraturan hal itu tidak membahayakan, namun cukup mengganggu pemandangan. Retak retak tsb disebabkan karena pengaruh lingkungan utamanya karena perubahan suhu panas dan dingin yang cukup drastis. Misalkan anda membangun rumah saat musim panas, saat rumah tsb selesai sudah masuk ke musin hujan yang sering terkena air hujan dan suhu udara cenderung lebih dingin. Alternatif solusi Untuk retak dengan pola diagonal dan horizontal bisa dilakukan pemeriksaan kekuatan kolomnya terlebih dahulu, jika masih kuat cukup lakukan grouting menggunakan epoxy pada daerah yang retak. Jika analisa anda kolom tersebut kurang kuat menopang beban, diperlukan pelebaran ukuran /dimensi kolom yang berfungsi untuk memperkuat kolom tsb dan membantu menahan beban diatasnya. Jika hanya retak retak kecil atau retak rambut cukup lakukan penambalan menggunakan plesteran agar terlihat lebih rata dan agar besi tulangan tidak berkarat jika terkena udara langsung. 3. Retak Pada Dinding Beton Atau Lantai Retak yang terjadi pada dinding umumnya banyak disebabkan karena kualitas betonnya yang kurang baik. Untuk rumah yang dibangun secara massal retak pada dinding banyak ditemui. Alternatif Solusi Suntikkan / grouting retakan menggunakan epoxy yang memiliki sifat mengikat dan cepat kering. Tambal retakan menggunakan mortar plesteran instan. Cek Harga Mortar Plesteran << disini. Demikian info Cara Mengatasi Beton Retak yang bisa kami sampaikan semoga bermanfaat untuk anda.
HomeSolusiBegini Ternyata, Cara Mudah Memperbaiki Lantai Beton yang Retak!Anda dapat memanfaatkan lantai beton untuk membuat rumah yang bergaya modern minimalis. Lantai beton mampu menghadirkan suasana yang elegan tetapi sederhana khas dari desain ini. Seketika rumah akan terlihat bersih dan lapang. Keunggulan lain dari lantai beton yaitu biaya pembuatannya yang tidak terlalu mahal. Anda hanya perlu membeli semen serta pasir untuk membuat lantai ini. Jauh lebih murah daripada lantai keramik atau lantai marmer. Dengan menggunakan lantai beton, Anda dapat melakukan penghematan yang cukup besar ketika membangun pembuatan lantai beton harus dilaksanakan dengan benar. Karena jika tidak, lantai tersebut akan bermasalah. Contohnya, lantai beton yang mengalami keretakan di kemudian hari. Masalah ini biasanya terjadi lantaran kesalahan Anda sendiri dalam membuatnya. Anda tidak memadatkan lapisan tanah yang akan dipasangi oleh lantai beton ini terlebih dahulu. Akibatnya adalah terdapat rongga yang cukup besar di antara lapisan tanah dan lantai beton yang mengakibatkannya mudah retak dan roboh. Kalau masalah ini sampai terjadi, cepat atau lambat lantai beton tadi pasti akan Bagaimana Caranya Memperbaiki Keretakan Pada Lantai Beton Ini?Satu-satunya jalan keluar yang dapat diambil untuk memperbaiki keretakan pada lantai beton ini adalah membongkar area lantai yang sudah retak tersebut, lalu menambalnya. Jika area lantai beton yang rusak cukup luas, Anda perlu membongkarnya secara menyeluruh. Sebab besar kemungkinannya bahwa tanah yang ada di bawah lantai beton bermasalah. Setelah berhasil dibongkar, Anda harus memadatkan tanah tersebut sampai benar-benar padat. Sedangkan jika area lantai yang retak cukup kecil, maka Anda cukup memperbaiki area yang ada di sekitar titik-titik kerusakannya di bawah ini akan membantu Anda memperbaiki kasus keretakan pada lantai beton!ALAT DAN BAHAN SemenPasirPahatMartilBogemRoskamJidarLANGKAH KERJA Tandailah area pada lantai beton yang retak dan berlubang memakai kapur. Berikan jarak sekitar 10-15 cm dari garis tepi terjadinya lantai beton tepat di garis penanda menggunakan pahat beton. Anda harus menghadapkan kape ke arah area yang ingin pahat tersebut sedikit demi sedikit memakai martil supaya dapat menghantam lantai beton, lalu membongkarnya. Bongkarlah tepat di garis lantai beton berhasil dibongkar, selanjutnya Anda perlu menggali tanah di area tersebut dengan kedalaman 10-15 cm. Lalu padatkan permukaan adukan semen untuk menambal lantai beton. Anda bisa membuatnya dari campuran semen dan pasir dengan perbandingan 1 adukan semen ke dalam lubang yang sudah Anda buat di atas. Isilah lubang ini dengan adukan semen sampai permukaan adukan semen ini agar sejajar dengan tinggi lantai di sekitarnya menggunakan jidar. Setelah itu, haluskan permukaan atasnya memakai adukan semen tambalan ini mengering dengan sendirinya. Dibutuhkan waktu sekitar 5-7 hari agar kondisinya benar-benar proses pengeringan berlangsung, disarankan untuk menutupi tambalan ini memakai kain basah agar bisa mengering secara sempurna sehingga tak selanjutnya yaitu Anda bisa menghaluskan tekstur permukaan tambalan tersebut memakai acian. Silakan Anda dapat mengaplikasikan acian ini secara merata. Area lantai beton bekas tambalan tadi biasanya akan berwarna lebih cerah. Anda dapat menyamarkan tambalan ini dengan rutin mengoleskan oli bekas di permukaannya.
Yuk cari tahu cara memperbaiki lantai beton yang retak di rumah serta alat-alat yang dibutuhkan di bawah ini! Lantai beton kini semakin banyak digunakan oleh banyak orang yang tertarik dengan desain minimalis dan industrial. Berbeda dengan lantai keramik pada umumnya, lantai beton adalah jenis lantai yang dibuat melalui proses pengecoran. Meski lantai beton dikenal memiliki ketahanan yang tangguh, tetap tidak menutup kemungkinan lantai ini juga bisa mengalami keretakan. Jika sudah terlanjur retak, maka kamu perlu tahu cara memperbaiki lantai beton di rumah. Yuk simak cara memperbaiki lantai beton yang retak beserta cara merawatnya di bawah ini Schilling Group 1. Cari Tahu Jenis Kerusakan Lantai Beton Sebelum mengetahui cara memperbaiki lantai beton yang retak, sebaiknya ketahui dulu jenis-jenis kerusakan lantai beton. Ada beberapa jenis kerusakan lantai beton, yakni 1. Keretakan pada permukaan lantai beton 2. Honeycombs atau voids, yakni lubang-lubang yang cukup besar. 3. Lantai beton keropos dengan kondisi tulangan terlihat atau tidak 4. Permukaan beton yang menggelembung 2. Siapkan Alat dan Bahan Setelah memahami jenis kerusakannya, kamu perlu menyiapkan berbagai peralatan dan bahan yang dibutuhkan untuk memperbaiki lantai beton. Berikut ini alat dan bahan yang perlu kamu siapkan 1. Palu 2. Pahat 3. Palu bogem 4. Roskam 5. Kape 6. Jidar 7. Semen bangunan 8. Pasir 9. Kapur 3. Cara Memperbaiki Keretakan Lantai Beton Jika semua peralatan dan bahan sudah disiapkan, kini saatnya kamu mengetahui bagaimana cara memperbaiki lantai beton yang retak. Namun, pastikan kamu mengetahui jenis keretakannya terlebih dahulu ya. Berikut langkah-langkah memperbaiki lantai beton yang retak di bawah ini 1. Tandai lokasi keretakan pada lantai beton dengan kapur atau sejenisnya yang bisa berguna sebagai penanda. Beri jarak sekitar 10-15 cm dari garis tepi retakan. 2. Bongkar lantai beton tepat di garis penanda tersebut menggunakan pahat beton, kemudian hadapkan kape ke arah yang akan dibongkar. 3. Pukul pahat sedikit demi sedikit menggunakan palu dan lalu bongkar tepat di garis penanda. 4. Setelah lantai beton selesai dibongkar, gali tanah di area tersebut dengan kedalaman sekitar 10-15 cm dan padatkan permukaan tanahnya. 5. Buat adonan semen dan pasir dengan perbandingan 12 untuk menambal lantai beton. 6. Tuangkan adonan semen ke dalam lubang tersebut dan isi hingga penuh. 7. Ratakan permukaan adonan semen yang belum kering menggunakan jidar agar rata dan sejajar dengan tinggi lantai di sekelilingnya. 8. Setelah rata, haluskan permukaannya menggunakan roskam. 9. Biarkan adonan semen tersebut mengering dengan sendirinya. Biasanya membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 7 hari hingga tambalannya benar-benar kuat. 10. Agar proses pengeringan tidak terganggu dan bisa mengering sempurna, sebaiknya tutup bagian yang ditambal menggunakan kain basah. Cara Merawat Lantai Beton yang Benar Unsplash 1. Rutin Menyapu Lantai Cara merawat lantai beton yang pertama bisa dengan membiasakan untuk rutin menyapu lantai. Dengan rutin menyapu, kamu bisa menjaga permukaan lantai beton tetap berkilau dan memukau. Sebaliknya, jika jarang disapu pasti akan membuat debu menumpuk. Hal tersebut bisa menyebabkan permukaan lantai tergores sedikit demi sedikit. Jika hal tersebut terus terjadi, maka kilap lantai beton lama-kelamaan bisa memudar. 2. Gunakan Air Hangat saat Mengepel Ketika ingin mengepel lantai beton, sebaiknya gunakan air hangat karena bisa membuat kotoran yang menempel lebih mudah terlepas. Jika perlu, kamu juga bisa menambahkan cairan pembersih lantai. 3. Gunakan Kain Pel yang Bersih, Lembut, dan Daya Serapnya Tinggi Selain menggunakan air hangat, perhatikan juga jenis kain pel yang kamu gunakan. Pastikan kain pelnya berkualitas baik atau masih dalam kondisi yang layak pakai. Saat mengepel, rajinlah mengganti air yang sudah kotor karena pembilasan. Itulah beberapa cara memperbaiki lantai beton yang retak serta cara merawatnya. Jangan lupa kunjungi untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti. Kamu juga bisa mencari properti yang sesuai kebutuhanmu seperti Citra Maja Raya Garden House hanya di
Cara Mengatasi Retak Pada Beton Cara Mengatasi Retak Pada Beton lampiran daftar harga readymix dan sewa concrete pumpsewa concretepumpINFO LEBIH LANJUT DI WA 08111 69 5552 / WA 081377856817 / 0816603568Cari Tak ada gading yang tak retak, istilah ini menunjukkan bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna, termasuk beton. Sebagaimana kami ulas pada postingan sebelumnya Faktor Penyebab Keretakan Beton, bahwa ada dua jenis keretakan yang terjadi pada beton Retak Beton Saat Pembuatan dan Retak Beton Setelah Pembuatan, kami akan ulas Cara Mengatasi Retak Pada Beton . Tulisan kami berikut ini bermaksud melengkapi postingan tersebut. Kalau pada “Faktor Penyebab Keretakan Beton” kita hanya membahas faktor penyebabnya, kali ini kita tidak akan membahas tentang solusi mengatasi beton yang terlanjur retak. Setidaknya, ada 6 enam bidang beton yang cenderung retak, mari kita simak satu-persatu retak beton tersebut berikut solusi Cara Mengatasi Retak Pada Beton Retak Beton Balok Retak struktur pada balok memiliki pola vertikal atau diagonal, selain itu terdapat juga pola retak-retak rambut. Keretakan balok beton dapat dikategorikan menjadi retak struktur yang terdiri dari retak lentur yang memiliki pola vertikal/tegak biasanya disebabkan oleh beban yang melebihi kemampuan balok dan retak geser yang memiliki pola diagonal/miring biasa terjadi setelah adanya retak lentur yang memiliki pola vertikal. Retak geser juga dapat terjadi jika balok terkena gaya gempa. Selain itu keretakan balok dapat disebabkan proses pengerjaan yang kurang sempurna. Retak-retak kecil atau retak rambut, banyak disebabkan oleh pengaruh lingkungan. Umumnya terjadi karena balok terpapar sinar matahari dan hujan. Alternatif solusi Untuk balok beton yang di bawahnya terdapat dinding, dapat dibuat kolom/tiang kecil tambahan disekitar retakan. Fungsi kolom ini adalah untuk menopang balok dan membantu menyalurkan beban ke bawah/pondasi. Untuk balok beton yang di bawahnya tidak memungkinkan diberi kolom tambahan, pertama-tama diberi injeksi epoxy pada retakan, kemudian dilakukan pembesaran dimensi balok dengan perkuatan eksternal. Untuk retakan kecil, cukup dilakukan penambalan dengan plesteran. Tujuannya agar tulangan besi tidak berhubungan langsung dengan udara luar yang dapat menyebabkan karat Retak Beton Kolom Keretakan pada kolom bisa dikategorikan menjadi tiga jenis, kerusakan yang sifatnya tidak membahayakan, sedang dan membahayakan bila tidak segera ditangani. Apa saja yang menyebabkan kolom retak ? Retak geser Retak dengan pola diagonal/miring pada kolom biasanya disebut retak geser, yang disebakan oleh gaya pada arah horisontal/datar. Retak geser seperti ini cukup membahayakan bila tidak segera di tangani, karena bisa menyebakan kolom roboh dan tidak mampu menopang bangunan. Retak lentur Retak dengan pola horisontal/datar biasanya disebut retak lentur, disebabkan oleh tekanan yang berlebihan pada kolom. Seperti halnya retak geser, retak lentur perlu ditangani dengan cermat. Selimut beton terkelupas Selimut beton pada kolom terkelupas, dapat disebakan oleh rendahnya kualitas/mutu beton yang digunakan, sehingga kekuatan beton terhadap tekanan berkurang dan selimut beton mudah pecah. Kontrol terhadap tahapan pembangunan sangat diperlukan untuk mencegah penurunan kualitas beton. Tulangan bengkok Kerusakan pada kolom dimana tulangan besi utama terlihat bengkok. Secara kasat mata terlihat kolom sedikit bengkok. Hal ini diakibatkan kurangnya jumlah dan atau kurangnya ukuran besi pengikat sengkang. Retak rambut dengan pola tidak beraturan Saat usia bangunan masih muda, retak-retak rambut sudah bisa dideteksi. Sekalipun retak rambut tidak membahayakan, namun cukup mengganggu pemandangan. Retak-retak kecil ini banyak disebabkan oleh pengaruh lingkungan, yaitu perubahan suhu panas dan dingin yang drastis. Misalnya rumah dibangun pada musim panas, setelah selesai terpapar hujan terus menerus. Alternatif solusi Untuk retak diagonal dan retak horisontal perlu dilakukan pemeriksaan kekuatan kolom, apabila kolom masih cukup kuat cukup dilakukan grouting dengan cairan epoxy pada daerah tekan. Jika setelah di analisa kolom kurang kuat, maka diperlukan pelebaran ukuran kolom. Pelebaran ini dilakukan untuk memperkuat kolom sehingga mampu menahan beban di atasnya. Untuk retak-retak kecil, cukup dilakukan penambahan dengan plesteran agar tulangan besi tidak berhubungan dengan udara luar yang dapat menyebabkan karat. Retak Beton Dinding/Lantai Keretakan pada dinding banyak disebabkan oleh kurangnya kualitas beton dinding basement. Kualitas beton dinyatakan dengan satuan K contoh K-125, K-175, K-250 dst. Untuk rumah-rumah yang dibangun secara massal kerusakan semacam ini banyak ditemui. Keretakan pada lantai akibat gaya uplift yang melebihi kapasitas lantai basement. Adanya pergerakan tanah di bawah lantai basement, sehingga terjadi keretakan pada dinding dan lantai basement. Ini dapat juga mengakibatkan sobeknya waterstop karet penahan air tanah. Cara Mengatasi Retak Pada Beton Alternatif Solusi Siapkan cairan kimia khusus yang sifatnya mengikat dan cepat kering epoxy, selanjutnya suntikkan/grouting pada daerah retakan. Untuk waterstop yang sobek harus diganti dengan yang baru. Retak Beton Dinding Pagar Sering kita jumpai dinding pagar tembok yang miring atau hampir roboh. Tentu saja akan membahayakan bila dinding roboh dan menimpa lingkungan di sekitarnya atau orang yang melintas. Apa saja penyebab dinding pagar tembok roboh ? Pertama letak pondasi kurang dalam sehingga tidak mampu menahan beban dinding pagar di atasnya, akibatnya dinding miring. Kedua, dinding pagar tembok terkena beban angin/dorongan yang besar. Adanya perubahan karateristik tanah di sekitar pondasi pagar yang mengakibatkan daya dukung tanah berkurang, sehingga memperlemah pondasi. Alternatif Solusi Gali tanah di sekitar pondasi, luruskan pagar yang miring dengan penambahan perkuatan sementara, berupa penopang kayu/besi pada dinding pagar. Buat pondasi dan sloof di belakang pagar sebagai tempat dudukan kolom/tiang penopang. Buat kolom/tiang berbentuk segitiga untuk menahan kemiringan pagar. Ukuran tiang disesuaikan dengan beban dinding yang ditopang. Retak Beton Pondasi Batu Kali Penyebab Lapisan tanah di bawah pondasi kurang padat/kurang keras sehingga tidak mampu menopang beban di atasnya. Ukuran pondasi kurang besar, tidak sesuai dengan beban bangunan di atasnya. Posisi/letak pondasi berada dalam sudut longsor tanah. Tanah mengalami perubahan karakteristik akibat kejadian alam seperti banjir, gempa bumi. Alternatif Solusi Buat pondasi baru yang berada dekat dengan pondasi yang turun. Tujuannya untuk membagi beban yang berlebih. Padatkan permukaan tanah di bawah pondasi yang baru dengan cara manual atau dengan bantuan mesin stamper sehingga daya dukung tanah meningkat. Perbaiki ketinggian balok dan dinding yang rusak akibat penurunan pondasi. Buat tiang di atas pondasi baru untuk menghentikan penurunan. Retak Keramik diatas Lantai Beton Penyebab Pecahnya keramik lantai bisa disebabkan oleh beton di bawahnya. Lantai beton yang terkena beban yang melebihi kapasitasnya akan retak/pecah. Akibatnya lantai keramik yang menempel di atasnya turut retak/pecah. Adanya gempa menyebabkan lantai beton terkena gaya geser sehingga mengalami pergerakan. Gerakan ini juga dapat menyebabkan lantai keramik di atasnya retak/pecah. Penggunaan kualitas beton yang tidak memenuhi syarat. Misalnya komposisi campuran semen, pasir dan air yang tidak sesuai atau menggunakan air yang kotor dapat menyebabkan lantai beton retak. Kesalahan teknis dalam pengerjaan lantai beton, misalnya kekeliruan pada besi beton, posisi sambungan coran beton, perancah/bekisting dilepas sebelum beton cukup keras. Alternatif Solusi Lepaskan lantai keramik yang pecah dan kikis retakan pada lantai beton. Beri cairan kimia khusus untuk menutup retakan. Tutup kembali permukaan lantai beton yang sudah diperbaiki dengan keramik. artickle bay lampiran daftar harga readymix dan sewa concrete pump Harga Beton Ready Mix Per Meter Kubik Cari https//correadymix com/news/cara-mengatasi-retak-pada-beton/
Walaupun sudah dikerjakan sebaik mungkin, kerusakan pada beton tidak dapat dihindari. Selain karena tenaga pembuatnya yang kurang terampil, kerusakan juga dapat disebabkan oleh penggunaan material bangunan yang berkualitas rendah. Bisa juga kerusakan ini terjadi lantaran bencana alam seperti gempa bumi, tanah longsor, ataupun banjir. Meningkatkan kekuatan struktur balok beton tersebut merupakan solusi yang tepat guna meminimalisir terjadinya risiko kerusakanya. Anda bisa memperkuat struktur dari balok beton tadi untuk memperbaiki sifatnya, keretakan pada balok beton dapat dikelompokkan menjadi 3 macam. Di antaranya yaitu keretakan yang tak membahayakan, keretakan level sedang, dan keretakan yang membahayakan. Biasanya keretakan yang timbul pada balok ini mempunyai pola vertikal atau pola diagonal. Beberapa keretakan struktur juga kerap kali diselingi dengan retak-retak rambut di sekelilingnya. Alangkah baiknya kalau Anda melihat ada balok beton yang mengalami keretakan rambut, segera perbaiki sebelum timbul keretakan struktur yang akan membahayakan menurut penyebab terjadinya keretakan, kasus keretakan pada balok beton ini dapat dibagi menjadi 2 macam yaitu keretakan lentur dan keretakan geser. Ciri-ciri retak lentur dari pola retakannya yang berbentuk vertikal atau tegak yang biasanya disebabkan oleh ketidakmampuan balok beton dalam menopang beban. Sedangkan retak geser memiliki pola keretakan yang berbentuk diagonal atau miring, dan umumnya terjadi setelah balok mengalami retak lentur, tetapi tidak segera diperbaiki. Sementara itu, retak rambut ialah keretakan yang berukuran sangat kecil dan umumnya ditimbulkan oleh pengaruh cuaca yang keretakan pada balok beton memang harus sesegera mungkin diperbaiki dengan benar. Jika tidak, tentu balok beton tersebut tidak akan sanggup lagi menopang beban sehingga bangunan menjadi tidak aman. Simak kiat-kiat perbaikan balok beton yang retak dari sebagai berikut! Kami memiliki 3 solusi yang bisa Anda PERTAMASolusi yang pertama ini bisa digunakan untuk struktur balok beton yang dibangun tepat di atas dinding. Caranya yaitu membuat kolom-kolom berukuran relatif kecil sebagai penopang balok tersebut. Bisa juga dengan menggunakan tiang-tiang tambahan sebagai penyangganya. Di samping untuk mempertahankan kedudukan balok beton tersebut, metode ini juga bermanfaat untuk meneruskan beban bangunan dari balok beton menuju ke struktur di bagian bawahnya. Dengan trik sederhana ini, Anda bisa meningkatkan kekutan struktur balok beton yang sebelumnya sudah retak sehingga menjadi lebih KEDUASolusi kedua dapat diaplikasikan bila pembangunan kolom atau tiang tambahan tidak mungkin dilakukan untuk menopang balok beton yang sudah retak. Prinsip utamanya yakni menambal keretakan yang ada dan meningkatkan kekuatan dari struktur balok tersebut. Adapun caranya adalah dengan memberikan injeksi epoxy ke dalam balok yang retak. Setelah itu, Anda dapat melakukan upaya pembesaran dimensi balok beton melalui mekanisme penguatan di bagian eksternalnya. Dengan begini, maka kondisi struktur beton tersebut pun sudah tidak retak lagi sehingga akan lebih kuat dalam menahan KETIGASolusi ketiga bisa ditujukan untuk mengatasi keretakan balok beton yang berukuran tidak terlalu besar. Dengan memperbaiki keretakan balok beton tersebut memakai solusi yang tepat, maka Anda pun dapat menghemat biaya perbaikannya. Caranya mudah sekali kok. Anda cukup menambal plesteran yang retak saja. Perbaikan ini dimaksudkan untuk menutup keretakan sekaligus menghindarkan risiko tulangan besi mengalami korosi. Silakan Anda menggunakan adukan semen untuk keperluan menambal keretakan ini. Setelah tambalan ini mengering, Anda bisa memberikannya finishing cat sebagai pelindung tambahan.
cara memperbaiki jalan beton yang retak